Dewan Ambalan dan Struktur Organisasinya | eksen

Apa itu Dewan Ambalan dan Bagaimana Struktur Organisasinya?


Dewan Ambalan adalah struktur organisasi dalam Gerakan Pramuka yang berfungsi di tingkat Pramuka Penegak. Organisasi ini bertanggung jawab untuk merencanakan dan melaksanakan program kegiatan, serta mengelola administrasi dan kode etik ambalan. Dewan Ambalan terdiri dari anggota Pramuka Penegak yang aktif, biasanya dari tingkat Laksana dan Bantara, dan dipimpin oleh seorang ketua yang disebut Pradana.




Struktur Dewan Ambalan

Dewan Ambalan memiliki struktur sebagai berikut:


- Pradana: Ketua Dewan Ambalan yang memimpin seluruh kegiatan. Fungsi: Memimpin Dewan Ambalan, bertanggung jawab atas pelaksanaan program kegiatan, dan merupakan contoh yang baik bagi anggota.

   - Tugas:

     - Koordinasi anggota Dewan Ambalan

     - Penyelesaian masalah internal

     - Pengambilan keputusan utama

- Kerani: Sekretaris yang bertugas mencatat dan mengelola dokumen. Fungsi: Mendampingi Pradana, memberi saran, bertindak sebagai notulis rapat, membuat proposal/surat-surat, serta menyimpan dokumen penting.

- Juru Uang/Hartaka: Bendahara yang mengatur keuangan. Fungsi: Bertanggung jawab atas pengeluaran dan pemasukan kas ambalan, membuat bukti-bukti pengeluaran, dan menyampaikan laporan keuangan bulanan.

- Pemangku Adat: Memimpin tata cara adat dan menjaga kode etik ambalan. Fungsi: Menjunjung tinggi kedisiplinan, memberi sanksi kepada anggota yang melanggar aturan, dan koordinasi anggota Dewan Ambalan.

- Anggota lainnya: Membantu dalam pelaksanaan tugas-tugas tertentu.


Seksi/Bidang/Dewan Kehormatan

Bidang-Bidang Utama

1. Bidang Teknik Kepramukaan (Tekpram)

Fokus : Merencanakan dan merumuskan pelaksanaan kebijakan pembinaan dan pengembangan Pramuka Penegak dan Pandega secara konsepsional.

2. Bidang Kegiatan Operasional (Giat-Ops)

Fokus : Merencanakan dan melaksanakan program kerja operasional Dewan Kerja.

3. Bidang Pembinaan dan Pengembangan (Bin-Bang)

Fokus : Melakukan evaluasi dan menentukan baik buruknya suatu kegiatan; mempertahankan kelangsungan Pramuka; mencari solusi dari setiap permasalahan.

4. Bidang Penelitian dan Evaluasi (Lit-Ev)

Fokus : Mengevaluasi kegiatan yang telah terlaksana dan memberikan kesimpulan tentang hasil kegiatan.

5. Bidang Kegiatan Kepramukaan

Fokus : Menjalankan semua program yang direncanakan Dewan Ambalan; mengatur dan menjalankan semua kegiatan.

6. Bidang Pengabdian Masyarakat

Fokus : Meminta ijin apabila ada kegiatan; membantu jalannya setiap kegiatan yang ada; sosialisasi dengan masyarakat.

7. Dewan Kehormatan Penegak

Tujuan : Mengembangkan rasa tanggung jawab dan kepemimpinan; memberikan penghargaan kepada anggota berprestasi; menegakkan kode etik ambalan; merehabilitasi anggota yang melanggar norma-norma ambalan.


Tugas Utama

Tugas Dewan Ambalan meliputi:

- Merancang dan melaksanakan program kegiatan.

- Mengevaluasi pelaksanaan kegiatan.

- Melaporkan hasil kegiatan dan pertanggungjawaban keuangan kepada Pembina Gudep.

- Merekrut anggota baru dan membantu integrasi anggota baru ke dalam sangga.


Peran Dewan Ambalan

Fungsi Utama

- Merencanakan Program Kegiatan: Anggota Dewan Ambalan bertugas merancang dan melaksanakan program kegiatan yang mendukung pengembangan kepramukaan di tingkat ambalan.

- Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan: Mengevaluasi pelaksanaan setiap kegiatan untuk memastikan pencapaian tujuan dan peningkatan kualitas kegiatan kepramukaan.

- Pelaporan dan Pertanggungjawaban: Setiap anggota Dewan Ambalan wajib melaporkan pelaksanaan kegiatan dan pertanggungjawaban keuangan kepada Pembina Gudep, menjaga transparansi dan akuntabilitas.

- Rekrutmen Anggota Baru: Merekrut anggota baru, memastikan pertumbuhan dan keberlanjutan ambalan.


Komponen Organisasi

Dewan Ambalan juga membagi anggotanya ke dalam Sangga, yang merupakan unit-unit kecil terdiri dari 6 hingga 8 orang. Setiap Sangga dapat memilih nama yang mencerminkan identitas mereka, sering kali diambil dari nama pahlawan atau tokoh bersejarah. 


Dewan Kehormatan

Selain itu, terdapat juga Dewan Kehormatan Penegak, yang bertugas untuk menegakkan kode etik ambalan, memberikan penghargaan kepada anggota berprestasi, dan menangani pelanggaran terhadap kode etik.


Dewan Ambalan memiliki peran penting dalam mengelola kegiatan latihan, administrasi, kode etik ambalan, serta mengembangkan kepemimpinan generasi muda melalui struktur organisasi yang komprehensif dan demokratis.

---

Struktur dan tugas dewan ambalan ditunjukkan dalam detail di atas, dengan fokus pada peran-peran spesifik bagi setiap jabatan dan seksi bidang yang terkait.


Kesimpulan

Dewan Ambalan memainkan peranan penting dalam pengelolaan dan pengembangan kepemimpinan di kalangan Pramuka Penegak. Dengan struktur yang jelas dan tugas yang terdefinisi, organisasi ini bertujuan untuk mendidik anggotanya dalam tanggung jawab sosial dan kepemimpinan.

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.